Pacaran No! Sahabatan Yes!

Pada postingan kali ini saya akan membahas tentang masalah" adalah paling sering dialami oleh anak mudah.Yaitu pacaran pada usia dini.

Pacaran pada usia dini, cenderung melibatkan rasa asmara dan Kasih eros, serta emosi yang dimiliki anak" mudah cenderung tidak stabil. Oleh karena itu, pacaran pada usia dini cenderung lebih rapuh dan tidak memiliki dasar yang kuat.

kasih yang sebenarnya adalah kasih yang tanpa syarat, atau yang biasa disebut dengan kasih Agape. yaitu mengasihi sesama tanpa mengharapkan imbalan, tanpa menilai dari fisik maupun dari finansial, dan kasih yang diberilkan oleh Tuhan kepada kita.

Pacaran pada usia dini biasanya memiliki lebih banyak kerugian dari pada keuntungan. sebagai contoh:

1. Mengurangi waktu kita,waktu kita 24 jam.Untuk berkomunikasi dengan pacar membutuhkan waktu -/+ 5 – 10 jam perhari.
2. Menghambat kerja otak,karena memikirkan satu obyek saja [pacar] akan membuat otak kita semakin sempit dan dangkal.Belum lagi kalo Playboy 
3. Membuat berbohong,jelas sudah daripada aib kita ketahuan ntar si Pacar jadi ga demen,lebih baik berbohong.
4. Menghabiskan uang,apalagi zaman modern seperti ini.Habis uang pulsa,uang bensin,dan uang – uang lainnya 
5. Menghambat cita- cita.Cita-cita di dapat dari suatu imajinasi dalam pikiran kita,jika pikiran kita sudah berimajinasi kepada pacar,tentunya akan menghambat.
6. Menambah dosa karena dapat menimbulkan nafsu birahi.
7. Menambah aib keluarga,jika tidak dapat menjaga nafsu tentunya bisa married accident.
8. Mengulur – ulur pernikahan.Sudah tidak heran lagi,karena keasikan pacaran,sehingga mengulur – ulur pernikahan.
9. Dapat menimbulkan efek sakit hati,apabila putus sehingga menimbulkan Mantan Pacar.Mantan Pacar ini berbahaya lho,karena bisa maen hati setelah sudah beristri besok.
10. Mengurangi kewibawaan lelaki,memang hanya wanita yang dapat membuat lelaki luluh.Tapi kalau tidak tepat waktunya,akan menghancurkan lelaki itu sendiri.

Sedangkan keuntunganya:

1. Mendapatkan perhatian lebih dari orang lain alias pacar yang kita pacari.
2. Mudah membuang keluhan,unek-unek,alias berbagai curhat permasalahan yang terjadi dalam hidup kepada pacar kita.
3. Ada pendengar setia di saat senang maupun duka.
4. Tidak akan kesepian diri kita,karena ada yang setia menemani everytime everywhere.

Oleh karena itu, ada baiknya kita mengganti pacaran dengan sahabatan. Karena memiliki lebih banyak keuntungan. Antara lain:

• Kamu bisa curhat kapan saja

Hadirnya sahabat di samping kamu tentu bisa membantu menyelesaikan permasalahan kamu kapan saja. Dengan sahabat,kamu dapat membahas banyak hal bersamanya.

• Menceritakan apapun

Dengan sahabat,kamu dapat membahas mengenai hal apa saja. Kamu bisa menceritakan perasaan yang sedang kamu rasakan dengan kekasihmu pada sahabatmu. Biasanya,sahabat yang baik akan selalu ada disaat sahabatnya membutuhkan dia untuk memberikan saran atau nasihat.

• Tidak akan membohongi kamu

Tentu saja seorang sahabat sejati tidak akan membohongi sahabatnya sendiri. Bukan berarti setiap pasangan suka berbohong dan berselingkuh di belakang pasangan mereka sendiri. Namun kenyataanya,dekat dengan seorang sahabat tentu tidak ada hal yang harus ditutup-tutupi. Sehingga kamu pun tidak perlu khawatir mereka melakukan hal yang buruk dengan kamu.

• Tetap mengasihi kamu walau pun dia mengetahui kelemahan mu

Sahabat merupakan anugrah Tuhan yang indah. sahabat akan tetap mengasihi engkau walau pun dia telah mengetahui kekurangan kamu.

•Sahabat tidak akan pernah berakhir

Lain dengan pacaran. Hubungan persahabatan tidak akan pernah ber akhir. karena sahabat selalu menerima anda apa ada nya.

Jadi mulai sekarang kalau kamu gagal menjalin hubungan, dan dia meminta mu untuk sekedar jadi sahabat, ucapkan terima kasih yang sebesar" nya. karena sahabat lebih berharga dari pacar.

berdasarkan: ---- pengalaman hidup----

Related Post: