Memakai Kostum “Spider-Man” Ternyata Sangat Merepotkan

Memerankan Spider-Man ternyata tak mudah. Andrew Garfield mengaku menjalani latihan keras demi memerankan sang manusia laba-laba super.  

Andrew mengaku wajib berolahraga selama tujuh jam per hari selama empat bulan. Menariknya, aktor berusia 28 tahun ini dituntut melakoni sejumlah latihan unik ala sirkus saat sesi olahraga.  “Saya melakukan senam, parkour, berjalan di atas kawat dan sejumlah olahraga ekstrem. Saya merasa seperti mengikuti sekolah sirkus. Tapi menyenangkan kok," tambahnya sembari tertawa.  Tak hanya fisik, Andrew juga mendalami perannya sebaik mungkin. “Ia masuk ke dalam karakternya sampai sebegitu dalam. Dia tahu amat detail perannya. Dia seperti Meryl Streep,” puji Emma Stone.

Ternyata, ada pengalaman yang cukup mengerikan bagi Andrew Garfield selama syuting. Aktor berusia 28 tahun ini nyaris tewas saat syuting adegan menyelam. Ceritanya, ia harus masuk ke dalam air. Namun karena tidak mengira Spider-Mask yang dia kenakan tidak mampu menahan air yang masuk, kekasih Emma Stone hampir kehabisan oksigen karena wajahnya dipenuhi air. “Saya seperti tercekik. Saya tidak bisa mendapatkan oksigen. Saya dipenuhi air," tambah Andrew.

Soal kostum memang mendatangkan masalah buat bintang The Social Network ini. Ia kesulitan memakai maupun melepas kostum Spider-Man yang dikenakannya terutama ketika ia ingin pergi ke kamar mandi. "Meski terlihat keren, kostum itu tidak nyaman. Buang air kecil menjadi perkara yang sulit saat memakai kostum itu," ujar Andrew. "Di bagian wajah sama tidak nyamannya. Pandangan saya terbatas. Saya jadi kesulitan melakukan adegan-adegan besar," tambahnya.

The Amazing Spider-Man mulai tayang 3 Juli lalu. Di AS, malam pertama, film ini mampu meraup pendapatan sebesar 7,5 juta dolar AS atau sekitar 70 miliar rupiah. Jumlah ini menyamai pendapatan  Spider-Man 3 di penayangan hari pertamanya.

http://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/56106-memakai-kostum-spider-man-ternyata-sangat-merepotkan.html

Related Post: